Polres Mabar Menggelar Operasi Pekat Di Kota Labuan Bajo

Media Humas Polri || NTT

Kepolisian Resor Manggarai Barat, Polda Nusa Tenggara Timur menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Turangga tahun 2023, pada Rabu (20/09/2023).

Bacaan Lainnya

Adapun sasaran operasi tersebut yakni tempat perjudian, minuman keras, senjata tajam, prostitusi, serta senjata api atau bahan peledak ilegal.

Selain itu, sasaran operasi tersebut yakni premanisme, narkotika dan tindak kejahatan lainnya yang berpotensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Operasi Pekat Turangga 2023 juga melibatkan unsur-unsur dan stakeholder terkait lainnya itu akan dilaksanakan secara intens selama 14 hari kedepan.

Kapolres Mabar, AKBP Ari Satmoko, S.H., S.I.K., M.M. melalui Kabag Ops Polres Mabar, AKP Roberth M. Bolle mengatakan, Operasi Pekat Turangga akan dilaksanakan selama 14 hari terhitung dari 20 September hingga 04 Oktober 2023 mendatang. Ungkapnya.

Dikatakannya, Operasi pekat digelar dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Manggarai Barat yang bertujuan untuk mengurangi segala potensi yang menyebabkan gangguan Kamtibmas. Ujar AKP Roberth

“Setelah dilakukan Latpraops (Latihan Pra Operasi) selama dua hari mulai hari Senin (18/09/2023) kemarin hingga hari Selasa (19/09/2023), pihaknya sudah dalam tahap kesiapan penuh,” kata Kabag Ops di aula Kemala Bhayangkari Mapolres setempat, Selasa (19/09/2023) siang.

Kabag Ops meminta personil agar selalu mengutamakan langkah persuasif dalam menghadapi sebuah permasalahan yang timbul di masyarakat agar tidak semakin meluas.

AKP Roberth juga memerintahkan seluruh personil tetap profesional dalam bertugas, tegas namun tetap humanis. Bangun komunikasi strategis dengan seluruh elemen masyarakat,” ungkap Perwira berpangkat Ajun Komisaris Polisi itu.

AKP Roberth M. Bolle pun berharap agar masyarakat dapat mendukung kegiatan tersebut selama Operasi Pekat Turangga 2023 berlangsung.

“Masyarakat bisa berpartisipasi aktif dalam memberikan informasi tentang adanya potensi gangguan keamanan sehingga Operasi Pekat Turangga ini berjalan efektif,” tandasnya. (Ahmad)

Pos terkait