Polres Malang Berikan Pengamanan Maksimal di BRI Liga 1 Arema FC VS Persebaya
Mediahumaspolri || Malang
Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat bersama Personel Gabungan Pengamanan yang bertugas berupaya dalam keamanan dan kelancaran pertandingan sepak bola BRI Liga 1. Sabtu (1/10/22).
Diketahui bersama, untuk memperebutkan puncak klasemen kali ini Tim Singo Edan menjamu Tim Bajol Ijo sebagai pemain tandang di Stadion Kanjuruhan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Kapolres Malang mengatakan, pada pertandingan ini Polres Malang juga dibantu oleh Polres Jajaran Polda Jatim serta beberapa pihak terkait dengan menempatkan Personel sesuai dengan plotingan masing-masing.
Adapun pengamanan telah dimatangkan saat rakor Kepolisian bersama Panpel Arema FC dan pihak terkait, mulai dari pra pertandingan, saat pertandingan berjalan, dan pasca pertandingan semua telah disiapkan untuk mencegah hal-hal yang dapat menggangu keamanan dan kelancaran.
Terlebih, Kepolisian akan memberikan pengawalan dan pengamanan ekstra kepada tim tandang yakni Persebaya. Ditambahkan, jumlah Personel Pengamanan kali ini jumlahnya lebih banyak, mengingat pertemuan kedua klub besar Jawa Timur ini diharapkan berjalan dengan kondusif.
Di pintu masuk, petugas akan mengecek barang pribadi penonton sebelum masuk ke Stadion. Untuk memberikan rasa aman dan nyaman, petugas pengamanan juga bersiaga di area lapangan rumput, serta membaur di kursi tribun bersama penonton.
Peran serta menjaga Kamtibmas tidak hanya semata-mata tugas Kepolisian, namun juga kesadaran dari para supporter. Tak lain, untuk keperluan bersama karena keamanan dan kenyamanan merupakan kebutuhan dasar manusia.
Pada pemeriksaan, seperti pertandingan-pertandingan sebelumnya, penonton tidak diperbolehkan membawa masuk petasan terutama flare, dan benda tajam. Terlebih minuman keras dan benda-benda lain yang tidak perlu dibawa masuk.
Untuk itu pengamanan ini, lanjut Ferli, dilakukan dengan maksimal dan optimal mengingat animo masyarakat yang begitu antusias untuk menyaksikan secara langsung pertemuan kedua klub besar sepak bola Indonesia ini.
Pertemuan Derby ini sebagai tolok ukur. Dimana nanti Panpel Arema FC berharap suatu ketika bisa menyatu dalam satu Tribun bersama tim pendukung Persebaya. Hal ini diterangkan Ferli merupakan lembaran baru untuk menjalin hubungan harmonis dan dampak positif di dunia pesepak bolaan.
Kapolres Malang berharap, masyarakat akan terus menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif demi kenyamanan, kelancaran, dan terutama keamanan di pertandingan yang akan datang.
“Apapun nanti hasilnya, pertemuan ini adalah kabar dan silaturahmi. Rivalitas hanya berjalan 90 menit di lapangan, setelah itu tetap jaga kondusifitas, jaga Kanjuruhan. Salam Satu Jiwa, Salam Satu Nyali” pungkas Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat, S.H., S.I.K., M.H. (eddymhp//dwhumasresma).
