Proyek Di bawah Pengawasan Balai besar PPK 2.4 di jadikan ajang Korupsi Kolusi dan Nepotisme ( KKN )
Lampung – Media Humas Polri Kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat direktorat jenderal bina marga satuan kerja pelaksana jalan nasional wilayah II provinsi Lampung program padat karya (PKT) pembangunan dreinase Siring Pasang. Tgl 3/2 /2022
Ketika awak media rajawalinewstv berkunjung ke kantor Balai besar PUPR BINA MARGA setelah mengisi buku tamu berikut nomor Whatsap bertanya kepada penjagaan ingin konfirmasi PPK, 2,4 sangat di sayang kan sudah dua hari tidak masuk kator menurut keterangan penjagaan kantor balai besar tandas nya
Ada pun dugaan pekerjaan program padat karya di awasi langsung oleh PPK 2.4 (ARS) provinsi Lampung dan di kerjakan oleh kakak kandung, dan sodara deket PPK sendiri pekerjanya memakai masyarakat luwar dan ” yang memang bukan berkompeten dalam melakukan pekerjaan dreinase siring pasang.
Di jelas kan oleh salah satu pengawas lapangan atau ( TPK) tim pelaksana kerja yaitu (Dn )dan yang engan disebut nama nya ketika di konfirmasi lewat Via celuler oleh awak media tekhnis kerja di padat karya PPK 2. 4 memakai tukang dari Luar galian sebagian simpang abung memakai galian lama tahun 2020 galian exsafator padat karya way kanan itu diduga KKN di kerjakan kakak dari PPK 2.4 (ARS) kandung, yang bernama (RJ) begitu pula yg di lampung barat yang mengerjakan masih saudara kandung PPK ( ALM) pekerjaan padat karya kok jadi kerajaan tandas nya
bukan sembarangan kerja jadi harus extra hati-hati dan harus pas dengan ukuran karna ini jalan negara jadi harus rapi dan benar-benar kokoh”. Jelas nya.
Masyarakat sekitar pun tidak tau bahwa itu pekerjaan padat karya , dengan ada nya draenase Siring Pasang di jalan lintas sumatera di lampung utara, way kanan, lampung barat di jalinsum bahkan Publik pun sebagian tidak tau diduga sengaja ditutup tutupi” bahwa ada draenase siring pasang padat karya, TUNAI
setelah di bangun draenase siring pasang yg seharus nya itu perminggu cair dana nya ini sampai saat ini sudah masuk 2022/ juli /23 belum selsai dengan kami pekerja jelas bya (DN) malah PPK 2.4 arogansi dengan saya pekerja sampai pukul meja dan menujuk nunjuk saya jelas (DN) tidak melayani kemarahan PPK 2.4(HRS) sampai berita kami terbit belum juga di hubungi , atau bertatap muka
(Ahmad yusup /tim)