Media Humas Polri // Pesawaran
Ratusan warga dan anggota dari sejumlah lembaga masyarakat Pesawaran, yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Pemilu, Selasa ( 5/3/24 ) mendemo Penyelenggara Pemilihan Umum, yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten setempat, yang dinilai tidak profesional dan tidak becus dalam menjalankan tugas selaku panitia pemilu.
Dalam orasinya Pendemo menuntut agar Ketua KPU Pesawaran, Yatin dan Ketua Bawaslu, Fatihunnajah di copot dari jabatannya, karena dipandang sudah tidak layak untuk dipertahankan.
Pasalnya sebagai wasit dalam pelaksanaan pemilu, keduanya dituding berlaku tidak profesional, kerena diduga telah ikut bermain, dengan melakukan pemihakan untuk memenangkan sosok Caleg yang diinginkan.
Di depan pintu masuk kantor KPU Pesawaran, para pendemo sempat terjadi saling dorong dengan pihak keamanan, sebelum akhirnya para perwakilan pendemo di terima oleh Ketua KPU untuk menyampaikan aspirasinya.
Korlap Aksi Sumara dalam keterangannya usai diterima Ketua KPU mengatakan,” Aliansinya menuntut dan meminta kepada KPU dan Bawaslu Pesawaran untuk transparan dalam setiap keputusannya, terlebih terhadap penanganan masalah yang terindikasi dengan adanya terjadi pelanggaran”.
” Kami minta kepada KPU dan Bawaslu untuk bersikap transparan terhadap keputusan yang diputuskannya, tidak sembunyi-sembunyi, sehingga tidak ada ruang bagi masyarakat untuk protes atau memberikan koreksinya, apalagi terhadap penanganan persoalan yang memang diketahui ada terjadi pelanggarannya,” ucap Sumara.
” Jangan janjinya mau melakukan konfrensi pers nyatanya tidak, ini kan sama saja telah berbohong,” sambungnya.
Untuk itu kata Sumara, pihaknya akan terus memantau dan mengawal kinerja penyelenggara pemilu tersebut, sampai pada terlaksananya penyelenggaraan pilkada nanti.
” Pokoknya kita akan terus memantau dan mengawal kinerja dari KPU dan Bawaslu, jangan keluar dari Relnya, sampai pada pelaksanaan pilkada nanti,” janjinya.
Sementara Ketua KPU Pesawaran, Yatin, mengatakan, “pihaknya menyambut positif terhadap segenap aspirasi, keinginan dan tuntutan dari perwakilan pendemo. Dia juga mengucapkan terimakasihnya atas koreksi terkait kinerja pihaknya selama ini, yang kesemuanya bermuara untuk perbaikan bagi kinerja penyelenggara pemilu itu sendiri”.
“Tentunya disini kita ucapkan banyak terimakasih, atas semua aspirasi yang telah disampaikan oleh perwakilan unras tadi, terlebih yang berisi koreksi dan himbauan kepada kami, untuk ke depan agar bekerja lebih baik lagi,” ucapnya singkat.( Arifin )