Media Humas Polri || Grobogan
Terkait dengan beredarnya Vidio antar pelajar di Desa Menduran kec.Brati Kab.Grobogan, Jumat 06 Oktober kemarin.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan dalam keterangannya menjelaskan bahwa empat pelajar saat ini di mintai keterangan Sat Reskrim Polres Grobogan dan masih dilakukan pendalaman.
Selain mengamankan pelaku yang di duga terlibat dalam aksi tawuran tersebut,polisi juga menyita tiga unit sepeda motor dan berbagai senjata tajam, diantaranya celurit dan gir sepeda.
Adanya korban luka akibat insiden tersebut telah mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di kota Purwodadi.
Kapolsek Brati AKP I Ketut Sudiartha menjelaskan, dari informasi sementara yang didapatkannya, tawuran tersebut dipicu aksi menantang salah satu kelompok di sosial media.
”Ada yang menantang di sosial media. Kemudian yang lain ikut,” katanya saat ditemui di Polres Grobogan, Jumat (6/10/2023) petang.
AKBP Dedy Anung Kurniawan juga memaparkan, pihaknya sudah mengantongi puluhan nama pelajar yang terlibat dalam insiden tawuran tersebut.
“Penyelidikan terhadap para pelajar yang terlibat tawuran ini dilakukan melalui koordinasi dengan pihak sekolah, yakni kepala sekolah dan guru-guru. Kita akan mencari tahu para pelajar dua sekolah ini apakah memang terlibat atau hanya ikut-ikutan dalam tawuran tersebut,” jelas AKBP Dedy Anung Kurniawan.
Ia juga menjelaskan, jika memang mereka benar terlibat dalam aksi tawuran tersebut, maka bisa dilakukan proses hukum yang berlaku. Jika hanya ikut-ikutan, upaya preemtif bisa dilakukan. (Fiq)