Media Humas Polri // Muba
Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 Kodim 0401/Muba terus memaksimalkan pengerjaan sasaran fisik, utamanya pembuatan badan jalan sepanjang 5 km dan Lebar 10 Meter yang menghubungkan Desa Bandar Agung menuju Desa Mulya Jaya.
“Sampai hari ini seluruh personel Satgas TMMD Ke 119 Kodim 0401/Muba terus bekerja maksimal untuk percepatan pembangunan jalan,” diungkapkan Dandim 0401/Muba, Letkol Inf Erry Dwianto selaku Dansatgas TMMD ke 119 Tahun 2024, Rabu (6/3/2024).
Erry Dwianto mengatakan, semua alat dan potensi pendukung dikerahkan untuk beraksi menuntaskan dan mempercepat pengerjaan badan jalan yang menjadi sasaran fisik dalam progam TMMD ke-119 Kodim 0401/Muba.
“Semua kekuatan dikerahkan. Tidak ada kata lain kecuali memang harus kerja total dengan segala kemampuan yang ada untuk segera merampungkan pembangunan jalan ini,” paparnya.
Erry menambahkan, mulai dari pengerahan personel dan alat berat terus dikontrol agar kendala atau hambatan-hambatan yang ada di lapangan bisa diminimalisasi.
Erry menjelaskan, personel Satgas TMMD Ke 119 Kodim 0401/Muba dibagi sesuai dengan kebutuhan. Ia juga mengatur sedemikian rupa agar semua bisa berjalan dengan lancar tanpa mengalami kendala yang berarti.
“Pembukaan jalan ini sudah dinanti lama oleh warga setempat. Oleh karenanya, kami akan mewujudkan dengan terus bekerja maksimal sehingga manfaatnya cepat dirasakan masyarakat,” tegasnya.
Selain Penyiapan badan jalan sepanjang 5 KM, Satgas TMMD Ke 119 Kodim 0401/Muba juga melakukan pembangunan fisik berupa pembuatan Box Culvert Jembatan, pengupasan dan pembersihan badan jalan panjang 10 KM, Penimbunan tanah setempat panjang 700 M tinggi 1 M.
Pembuatan Tanggul Panjang 100 M, Tinggi 2,5 M dan Jembatan Komposit dengan panjang 36 M, Lebar 3 M serta melakukan berbagai kegiatan non fisik seperti Pelayanan Kesehatan, Pelayanan KB-Kes, Pelayanan Posyandu, Pelayanan Posbindu, Penyuluhan Bahaya stunting dan pemberian paket sembako, Pembersihan Pasar, kegiatan olahraga bersama.
“Selain itu ada juga penyuluhan bahaya karhutbunla, penyuluhan wasbang dan bela negara, penanaman pohon, penyuluhan bahaya narkoba dan kamtibmas dan juga penyuluhan hukum,” pungkasnya. ( Alen )