SDN 1 Nagri Kidul Sekolah Terpilih Ikut Program Kemenkeu Mengajar 9
Media Humas Polri || Purwakarta
SDN 1 Nagri Kidul Purwakarta kembali mendapatkan kesempatan emas dengan terpilih menjadi salah satu sekolah yang dipilih oleh Kementrian Keuangan (Kemenkeu) Republik Indonesia dalam program “Kemenkeu Mengajar 9” yang berlangsung Senin, (07/10/2024).
SDN 1 Nagri Kidul Purwakarta menjadi satu-satunya SD di Kabupaten Purwakarta yang terpilih dari 126 SD di Seluruh Indonesia. Siswa Kelas 5 dan 6 SD sebanyak 8 rombel dilibatkan dalam kegiatan Kemenkeu Mengajar 9.
Pemilihan SDN 1 Nagri Kidul menurut Dewi Puspa, Koordinator Kemenkeu Mengajar 9 Purwakarta karena sekolah tersebut dibangun oleh tanah dan bangunan dengan #UangKita yang bersumber dari Dana APBN sehingga bisa menikmati pendidikan dengan sangat bagus dan dapat menjadi sekolah yang berprestasi kareana kehadiran negara melalui #UangKita” jelas Dewi.
BACA JUGA : 10 Tahun Kepemimpinan Jokowi Lima Polda Terbentuk
Polisi Kawal Ketat Pendistribusian Logistik Pilkada Kalsel
Pimpinan Baru DPRD Indramayu Resmi Dilantik, Siap Wujudkan Aspirasi Rakyat
Kepala SDN 1 Nagri Kidul Syarif Hendriana, M.Pd menyambut baik program Kemenkeu 9 di sekolahnya sehingga peserta didik mendapatkan pembelajaran baru terutama terkait literasi finansial.
“Merupakan suatu kebahagiaan karena peserta didik SDN 1 Nagri Kidul mendapatkan pembelajaran terkait literasi finansial serta wawasan dasarnya dari para expertnya Kemenkeu. Ini menjadi motivasi peserta didik dalam mengenal sejak dini tentang keuangan, kekayaan negara dan lain-lain yang berhubungan dengan literasi finansial” ucap Syarif.
Kemenkeu Mengajar adalah kegiatan yang mengenalkan peserta didik terkait Peran Kementerian Keuangan dalam mengelola Dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN); peran dan manfaat APBN dalam kehidupan sehari-hari seperti pembiayaan pembangunan fasilitas umum dan berbagai Proyek Strategis Nasional; Pengenalan profesi yang ada di Kementerian Keuangan; serta cerita inspirasi untuk menjaga semangat belajar para siswa. Kegiatan ini menghadirkan 122 relawan Panitia Pusat, 112 Koordinator Daerah, 1.765 Panitia Daerah, 401 Wild Card, 344 Fasilitator, 4.773 relawan Pengajar, dan 816 relawan Dokumentator. Beberapa di antara relawan ini pun ada yang menjalankan dua tugas sekaligus, seperti menjadi Fasilitator dan juga menjadi Pengajar pada Hari Mengajar (RDY)