Media Humas Polri || Sumbawa Barat
Guna menyelamatkan hutan dari kegiatan illegal loging, yang kerab terjadi dan pembalakan liar yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. secara terus-menerus, Anggota Kodim 1628/Sumbawa Barat bersama tim gabungan TNI, Polri dan KPH Sejorong Mataiyang serta unsur terkait lainnya melaksanakan kegiatan patroli gabungan dalam rangka pengawasan dan pengendalian Hutan Lindung yang ada di wilayah Kecamatan Jereweh, Kami (02/11/23).
Dandim 1628/ Sumbawa Barat Letkol Inf Octavian Englana Partadimaja yang mantan Komandan Batalyon Infanteri Raider 321/Galu Taruna Divisi Infanteri 1 Kostrad menyatakan “bahwa kegiatan patroli seperti ini sangat penting untuk dilaksanakan, mengingat semakin hari, kerusakan hutan yang ada diwilayah kita semakin parah saja. Oleh sebab itu saya berharap seluruh komponen masyarakat dapat bekerjasama menyelamatkan hutan yang ada diwilayah NTB khususnya yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat.
Hal tersebut dikarenakan keberadaan hutan sangat penting bagi kehidupan. Keberadaan hutan tidak hanya dapat menjadi tempat hidup dan tempat berkembang biaknya flora dan fauna saja, namun hutan juga berfungsi sebagai sumber oksigen dan penyerap/penyimpan gas karbon.
“Selain itu hutan juga sangat berfungsi untuk mencegah terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan erosi.
Bukan hanya itu saja, keberadaan hutan juga sangat membantu manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, jika hutan kita musnah maka akan banyak malapetakan yang terjadi seperti persediaan air akan mudah habis, suhu akan menjdi sangat panas karena minimnya lapisan atmosfer bumi, dan yang pasti jika hutan tidak ada lagi didunia ini maka polusi udara akan semakin meningkat sehingga banyak penyakit bermunculan” Ujar Letkol Oktavian
Lebih lanjut Letkol Oktavian Mengingatkan pentingnya keberadaan hutan bagi kehidupan semua mahluk yang ada di muka bumi ini, terutama bagi kehidupan manusia, maka kita semua harus menjaga kelestarianya, dengan menghentikan aktivitas illegal loging/pembalaksan liar.
“Kami berharap masyarakat khususnya masyarakat yang ada di sekitar kawasan hutan Kecamatan Seteluk dapat bekerjasama dalam upaya pelestarian hutan dengan tidak melakukan aktivitas yang dapat merusak hutan seperti alih fungsi lahan dan masyarakat juga diharapkan dapat mencegah para pelaku illegal loging.
Mari kita jaga keberadaan hutan kita demi kelangsungan hidup seluruh mahluk yang ada di muka bumi ini, khususnya demi kelangsungan hidup anak cucu kita kedepan, karena tanpa hutan kehidupan didunia ini akan menjadi hancur, selamatkan dunia dengan cara kita selamatkan hutan kita” tutup Dandim kelahiran Jawab Barat. (R Taka)