Media Humas Polri || Lembata
Telah ditemukan mayat gantung diri seorang siswa berinisial YLP ( 15) tahun yang beralamat di RT/RW 20/08, Kelurahan Lewoleba Selatan, Kecamatan Nubatukan, pada Kamis (09/11/23) malam.
Adapun Penyebab Meninggalnya seorang siswa tersebut, Korban pertama kali di temukan oleh ibu kandungnya berinisial (MP), dalam keadaan tergantung dengan Menggunakan Tali sepatu di dalam kamar miliknya dengan menggunakan Jaket Berwarna Biru Tua dan menggunakan Celana Pendek kain serta pada hidung korban keluar cairan dan jarak dari kaki korban ke lantai -+ 54 cm, Sumber Data yang diperoleh media.
Terhadap kejadian ini, Tim identifikasi Polres Lembata melaksanakan olah TKP sekaligus mengamankan TKP serta Melakukan Identifikasi.
Setelah itu, Korban di bawa ke RSUD Lewoleba untuk di lakukan visum dan Pemulasaran Jenazah.
Penuturan ibu kandung korban bahwa, Sekitar pukul 15.20 wita, pulang dari Kantor dan kemudian mencari keberadaan Korban dan sempat bertanya kepada Adik Korban ” Kaka nardo sudah bangun makan? Ungkapnya.
Kemudian dikatakannya, dirinya langsung mengetuk Pintu Kamar korban dan mencoba membukanya tetapi pintu kamar korban terkunci dari dalam, kemudian berjalan menuju ke arah Jendela depan kamar korban dan kemudian mengintip ke arah dalam kamar dan mendapati korban dalam keadaan tergantung, jelasnya.
Melihat kejadian tersebut kemudian kembali masuk kedalam rumah dan memanggil adik korban dan mengatakan bahwa Nona, Nardo Bunuh diri, Kemudian sumber membuka paksa kamar korban dan mendapati korban sudah Meninggal Dunia dalam keadaan tergantung tali sepatu Milik Korban. Terang Ibu korban.
Terhadap kejadian ini, Kapolres Lembata AKBP Josephine Vivick Tjangkung berpesan kepada anak anak remaja, yang masih muda tidak boleh putus ada dalam menyikapi segala sesuatu dengan tenang dan ketika mengalami suatu keadaan yang sulit untuk di atasi harus banyak berinteraksi dengan berkomunikasi Tak boleh berputus asa hingga mengambil jalan pintas dengan cara cara seperti itu, kalian masih muda, energi yang dibutuhkan bangsa dan negara”ucapnya saat melayat ke rumah korban, pada Kamis (09/11/23) malam.
Dikatakannya Harus banyak bersabar karena setiap permasalahan yang dialami tentunya ada jalan keluar,” ujarnya. (Ahmad)