Sepenggal Cerita berbagi rasa dalam operasi prostat atau kencing batu
Media Humas Polri||Karawang
Masuk UGD Rabu 31/7/2024 sehabis Magrib pukul 18.20 wib diperiksa hasil lab Urine dan USG waktu pemeriksaan sebelumnya, kemudian infus dipasang, karena ronsen belum ada maka malam itu dilakukan ronsen ditubuh.
Selesai ronsen, masih menunggu hasilnya, dan setelah hasilnya ada baru pihak UGD langsung berkoordinasi dengan dokter Urologi, akhirnya dikatakan besok kamis (1/8/2024) operasi jam 7.00 atau jam 8.00 wib.
Kamis,(1/8/2024) pukul 7.30 pagi, Sebelum masuk ruang operasi, pemeriksaan sangat ketat dari hasil RONSEN, USG dan TES Urine. tidak lupa cek kadar gula, dan tensi tubuh serta harus berpuasa sebelum operasi
Selesai semuanya, baru dibawa keruangan operasi yang telah disiapkan, kemudian dilakukan suntikan pembiusan, di belakang punggung antara pinggang ke arah kaki yang akan di operasi, selesai suntikan pembiusan kaki terasa kesemutan dan baal, kemudian suruh angkat kaki kiri dan kanan, awal pembiusan masih bisa diangkat tetapi setelah berhasil mengangkat kaki beberapa detik, kemudian di suruh angkat lagi, tetapi kaki sudah tidak bisa diangkat kembali alias kaku,untuk menggerakkan atau menggeser badan sama sekali tidak bisa.
Dari perut ke atas leher badan menggigil,dan berguncang keras saking dinginnya, dari perut kebawa tidak terasa sakit sedikitpun, walau di operasi, saking baalnya pembiusan.
Kondisi badan dari perut sampai sebatas leher kedinginan,dan di suntik panas oleh dokter untuk mengurangi kedinginan.
Kondisi saat operasi sadar tapi tidak merasakan kesakitan sama sekali, hanya dingin yang menyerang sebagian tubuh dari pinggang ke atas leher.
Setelah operasi dibawa keluar tetapi, tubuh dari pinggang ke kaki tetap tidak bisa digerakkan, dan dari pinggang keleher tetap merasa kedinginan, untuk memindahkan dari kasur operasi ke kasur ruangan diangkat, dan badanpun dimiringkan, dengan bantuan perawat dan digotong untuk pindah kasur ruangan,tetapi Kondisi tetap belum pulih.
Masuk ruangan kamar perawatan lebih kurang satu jam lebih dinginnya,ada rasa berkurang sambil menggigil, tetapi minum dan gemil tidak dilarang asal, jika mual di hentikan tidak boleh diteruskan lagi, tetapi Kondisi tidak mual boleh tetap ngemil, karena lapar akibat puasa semalaman.
Lanjut! setelah memakan waktu 3 sampai 4 jam, baru bisa digerakkan, tetapi belum bisa diangkat.
Baru terasa sakitnya habis operasi, pemasangan kateter urine terasa sakit sekali karena luka didalam kantung kemih akibat operasi, semalam terasa kurang tidur akibat sakitnya lobang urine yang dimasukkan selang kateter, serta infus untuk pembersih kantung kemih tetap terpasang, karena habis operasi pasti ada luka, dan pembersihan luka dengan cairan infus yang sering diganti jika habis, atau sedikit lagi mau habis, untuk infus yang dipasang dari UGD tetap dipasang dan diberikan suntikan berbentuk cairan untuk menghilangkan nyeri serta obat cairan lainnya ada 3 macam.
Selang sehari semalam baru berkurang sakitnya, batang urine yang dimasukkan selang kateter urine, tetap tidak merasa nyaman dan sakitnya tidak seperti awal selesai operasi.
Jum’at 2/8/2024 hari kedua walau sakit tetapi tetap menunggu keterangan dokter untuk hasil operasinya, dari kunjungan dokter urologi bahwa ada 2 prostat dan bernanah dan jika pulang tetap menggunakan kateter urin, jika masih perlu perawatan tidak dijinkan pulang, jika pulang harus kontrol minggu depan. (H2R)
