Media Humas Polri || Sragen
Setelah kemarin Kodim Sragen sukses menggelar lomba lomba dalam rangka memeriahkan HUT RI Ke – 78 untuk ibu – ibu, hari ini perlombaan kembali digelar, namun peserta lomba adalah anak – anak usia SD dan SMP. Jenis lomba anak – anak hari ini adalah bentik, makan kerupuk, memindahkan kelereng dengan sendok, memasukan paku ke dalam botol, memukul air dalam plastik dan yang terakhir drama religi. Minggu, 13/08/2023.
Menurut Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Yoga Yastinanda, S. I. P menggelar lomba anak – anak memiliki beberapa tujuan dan manfaat selain memeriahkan HUT RI. “Lomba anak melatih membangun kepercayaan diri, memupuk kecintaan terhadap tanah air, mengasah kreatifitas dan keberanian anak, mendorong anak untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar dan melestarikan budaya Indonesia.”
“Lomba bisa mendorong anak untuk bisa berpikir secara kritis, cerdas, cepat, dan cermat, pemikiran seperti ini bisa memicu kreativitas anak serta memunculkan keberaniannya untuk mencoba hal yang baru, contohnya ketika lomba makan kerupuk, anak harus memikirkan strategi yang paling tepat agar bisa menghabiskan kerupuk yang tergantung dengan cepat, strategi yang muncul ketika sedang menjalankan lomba seperti ini bisa membuat kreativitas anak semakin terbentuk,” tambah Dandim.
Mahesa salah satu peserta lomba dari Karangmalang mengaku ini adalah pengalaman pertamanya ikut lomba bentik. “Sebelumnya saya merasa asing dengan permainan bentik, lalu saya minta ayah untuk mengajarinya, ternyata seru juga, Alhamdulillah juara 1 dengan jarak 17 meter.”
Sedangkan lomba drama religi juga tak kalah meriah, Yunita Ekasari salah satu penonton dari Mojomulyo mengaku sangat terhibur dengan penampilan peserta lomba drama religi. “Ceritanya bagus – bagus, mengandung pesan moral dan ada juga yang lucu diselingi tari – tarian, pokoknya mantap,” katanya sambil mengacungkan jempol. (Jiyanto)
