Soal Ketersediaan Pupuk Petani Di Grobogan Curhat ke Kapolres

Media Humas Polri || Polres Grobogan

Ada yang unik dalam kegiatan Jumat Curhat yang digelar Polres Grobogan pada Kamis (28/9/2023).

Bacaan Lainnya

Tak seperti biasanya, kali ini kegiatan yang langsung dipimpin Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan itu, dilakukan dengan turun ke sawah dan mengajak para petani yang sedang bekerja untuk sekedar ngopi bareng dan berbincang-bincang seputar kamtibmas di area persawahan yang berada di Brati, Grobogan.

Disampaikan AKBP Dedy Anung Kurniawan, kegiatan ini dilakukan disela-sela kegiatan gowes bareng Persatuan Purnawirawan Polri (PP Polri) Grobogan. Sehingga, dalam kegiatan itu masih mengenakan kaos kuning dan celana training warna hitam.

Kapolres Grobogan yang dikenal ramah dan murah senyum ini, juga menyapa para petani yang berada di sawah untuk melakukan aktivitas.

Berbagai hal dibicarakan antara Kapolres Grobogan dengan para petani, seperti soal pupuk subsidi hingga keamanan di area persawahan.

“Kalau masalah yang kami hadapi soal pupuk, Pak. Saat ini, terkadang jadi kendala bagi kami,” ujar Suwarto, salah satu petani.

Menanggapi hal tersebut, AKBP Dedy Anung Kurniawan menyampaikan kepada para petani bahwa pihaknya akan menyampaikan ke instansi terkait sehingga kedepannya para petani tak lagi terkendala dengan pupuk.

Dalam kesempatan itu, Kapolres Grobogan juga mengingatkan kepada para petani agar memarkirkan kendaraannya yang aman saat bekerja di sawah.

“Jangan lupa kunci kontaknya dikantongi, jangan sampai ditinggal, karena ini akan memancing orang untuk berbuat jahat, seperti pencurian,” jelas Kapolres Grobogan.

Kapolres Grobogan juga mengingatkan para petani untuk tidak memasang aliran listrik sebagai jebakan hama tikus di sawah.

‘’Itu membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain. Selain itu, memasang aliran listrik sebagai jebakan tikus juga terancam pidana,’’ ungkap AKBP Dedy Anung Kurniawan.

Kegiatan bareng para petani itu, berlangsung gayeng. Bahkan, Kapolres Grobogan terlihat bercengkerama dengan para petani dengan obrolan lain yang ringan.

“Semakin kita dekat dengan warga, semakin mereka tahu bahwa kita Polisi punya tugas melindungi, mengayomi dan mengamankan mereka dari bahaya apapun,” pungkas mantan Spripim Wakapolri ini. (fiq)

Pos terkait