Study tour SMP N2 labuhan Ratu berujung kisruh

Study tour SMP N2 labuhan Ratu berujung kisruh.

Lampung Timur-Media Humaspolri.Com,Sabtu 19/12/2022.
Pihak smp n2 labuhan ratu mengadakan liburan bersama- sama atau yang sering di sebut Study tour yang rencana keberangkatan pada hari sabtu 19/12/2022 pukul 7,30 wib.

Bacaan Lainnya

Akan tetapi bus yang akan membawa anak anak SMP N2 labuhan ratu kabupaten lampung timur sampai pukul 11.00.wib tidak kunjung datang.smentara jadwa keberangkatan 7,30.wib.
Para wali murid yang mengantar anak- anaknya ke lapangan sekolahan Smp n2 untuk ikut serta study tour mulai gelisah dan emosi karena tidak tepat waktu.

Saat di konfirmasi oleh wartawan Media humas polri, panitia kebreangkatan SUPRI mengatan bahwa acara study tour tersebut sudah di Serahkan ke pihak ke 3 yaitu Biro travel SABIRA.

“Keberangkata study tour ini sudah kami serahkan ke pihak ke 3 yaitu cv savira,dan kami tidak tau akan seperti ini jadinya”ungkap.

Para wali murid melakukan protes ke panitia dewan guru SMPN2 Labuhan ratu,karena tidak sesuai dengan janji jadwal keberangkatan.

YS, salah satu wali murid di wawancarai mengatakan.
“Keberangkatan hari ini sudah tidak sehat lagi dan kami selaku wali murid menginginkan untuk di tunda keberangkatannya karena uda molor brapa jam dari janji kasian dengan anak anak kami dari jam 6 nunggu ternyata sampe jam 11 mobilnya enggak dateng dateng”ucapnya kesal.

Dewan guru selaku panitia study tour serta cv savira yang harus bertanggung jawab dalam hal ini.”imbuhnya

Sementara bpk Arif dan ibu lina yang mewakili CV SVIRSA yang hadir di lokasi mengakui kesalahan ini terjadi akibat ketidak profesionalan CV SAVIRA, dalam menangani rencana perjalanan study tour ini dan memohon maaf atas kejadian tersebut.

“Kami selaku perwakilan dari CV SAVIRA mohon maaf atas kesalahan dan kegagalan ini dan kami akui ini kesalahan dari kami,”ungkapnya.
Keterangan dari ibu lina selaku perwakilan CV SAVIRA mobil buss yang akan di gunakan masih servis karena koplingnya nyeplos.

Tuntutan dari para wali murid agar supaya unit kendaaraanya agar di ganti karena menurut par wali murid bus yang di pakai tidak layak dan tidak sesuai dengan pembiayaan yang di keluarkan.
Menurut penjelasan wali murid biaya keberangkatan Study tour sejumlah RP.1,900.000(satu juta sembilan ratus ribu rupiah)dengan jumlah murid yang ikut study tour kurang lebih 168 murid.
Jumlah rupiah yang cukup pantastis cukup besar tapi ko masih saja menggunakan bus yang tidak layak.
Dan pada akhirnya bapk anton selaku dewan guru pembina di SMPN2 labuhan ratu lampung timur melakukan musyawarah dengan para wali murid wal hasil dari musyawarah tersebut perjalanan study tour di tunda sampai besok pagi minggu 20.12.2022.

Putra.mhp

Pos terkait