Media Humas Polri // Sarolangun
Derasnya arus Sungai Batang Asai tidak mampu ditahan oleh tiang penyangga pondasi jembatan Batrix sehingga mengalami patah saat di hantam Batang Kayu yang hanyut.
Informasi tersebut diketahui oleh Polsek Sarolangun, untuk menghindari musibah timbulnya korban jiwa, Polsek Sarolangun bersama Satuan Lalu Lintas menutup akses jalan melalui jembatan batrik pada Jumat sore (12/1/2024).
Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prastya, S.IK, M.SI melalui Kapolsek Sarolangun Iptu Dwiyatno, SH mengatakan bahwa atas kejadian tersebut pihaknya langsung berkoordinasi Stakeholder terkait.
“Kita telah berkoordinasi dengan Stakeholder terkait diantaranya Dinas PU, DISHUB, BPBD guna melakukan upaya pencegahan jangan sampai ada korban jiwa.
Untuk sementara waktu, bersama Sat Lantas kita telah memasang Road Barier pada kedua pangkal jembatan, guna menghindari kendaraan melintasi diatas jembatan, karena kita tidak tau saat ini kekuatan jembatan tersebut setelah penyanggah pondasi patah” katanya.
Iptu Dwiyatno, SH menambahkan bahwa saat ini di beberapa wilayah di Kecamatan Sarolangun terjadi banjir, meminta masyarakat agar waspada dan mengungsi ketempat yang lebih aman.
“Kami menghimbau kepada warga agar waspada banjir, kalau bisa segera mengungsi ketempat yang lebih aman, mengingat hujan sampai dengan malam ini masih turun, ada beberapa kelurahan dan desa yang sudah terendam banjir, tidak menutup kemungkinan air akan naik kembali” tutupnya. ( Amril )
