TP PKK Kabupaten Kediri Cegah Penyalahgunaan Narkoba Kerjasama dengan BNN Kabupaten Kediri

TP PKK Kabupaten Kediri Cegah Penyalahgunaan Narkoba Kerjasama dengan BNN Kabupaten Kediri

Kediri || Media Humas Polri.com

Bacaan Lainnya

Dalam rangka membentuk ketahanan keluarga serta mencegah penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Kediri, Tim Penggerak PKK bersinergi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Kediri.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri Eriani Annisa Hanindhito menyampaikan, bahaya penyalahgunaan narkoba sangat besar, tidak hanya pengguna saja yang terpengaruh lingkungan sekitar juga terdampak terutama keluarga.

“Mereka Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri bekerjasama dengan BNN untuk memperkuat ketahanan keluarga untuk mencegah penyalahgunaan narkoba,” kata Mbak Cicha,

Istri Bupati Hanindhito Himawan Pramana itu mengungkapkan, dengan memperkuat ketahanan keluarga akan berdampak positif untuk peluang melakukan hal negatif salah satunya penyalahgunaan narkoba. Adapun kerjasama yang dilakukan, salah satunya lewat sosialisasi bersama mengadakan kegiatan-kegiatan yang diikuti para kader PKK.

” Dan nantinya kader PKK ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekitar dan keluarga ungkapnya.

Kepala BNN Kabupaten Kediri AKBP L Dewi Indarwati menyampaikan,  penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Kediri marak penyalahgunaan narkoba dari pemetaan yang dilakukan BNN, dari 26 kecamatan tidak ada satu pun yang bersih dari narkoba.

“Penyalahgunaan narkoba ini tidak mengenal status maupun usia,” tuturnya.

Bahkan, lanjut dia, kasus penyalahgunaan narkoba yang dilakukan anak-anak pun ditemukan. Penyebab penyalahgunaan narkoba itu pun sangat beragam, mulai kurangnya perhatian keluarga terutama orang tua sampai akibat salah pergaulan.

“Dengan ketahanan keluarga yang kuat, penyalahgunaan narkoba dapat ditekan,” ungkapnya.

Untuk memerangi penyalahgunaan narkoba itu, perlu adanya kerjasama semua pihak untuk bersama mengkampanyekan gerakan anti narkoba. Sebab, narkoba menjadi ancaman yang sangat serius serta merusak masa depan generasi penerus

Kediri /RHOMA NETA

Pos terkait