Waw ternyata toko yang menjual Obat Keras Ada bos nya dan buka beberapa cabang tersebar di wilayah duren sawit
Media Humas Polri|| Jakarta
com Sangat Miris Peredaran obat keras Golongan G, jenis tramadol, Exsimer dll peredaran nya sangat terkoordinasi dengan rapih dan bagus,
Awak media menelusuri daerah duren sawit khusus nya di jalan kejaksaan no 59 depan pasar pondok bambu ada sebuah toko yang menjual Narkotika Jenis obat keras yang tidak melengkapi ijin edar resep dokter Minggu 1/9/24 dok.
Beberapa kali sudah di beritakan oleh media online dan cetak tidak pernah ada tanggapan dari pihak kepolisian,
Berdasarkan hasil penelusuran Awak media Toko tersebut ada beberapa cabang yang tersebar di wilayah Jakarta timur, dari hasil pantauan awak media 1 bos bisa membuka 10 sampai belasan cabang yang tersebar di wilayah Jakarta timur,.
Awak media mencoba menanyakan Bebas nya para toko yang menjual obat keras sebut dengan nama TY. Mengungkapkan” sudah tahunan bang disini beredar obat keras bukan rahasia umum lapor polisi juga Percumah, Rajia semua pada tutup besok nya dah buka lagi jadi warga di sini dah males mau lapor lapor nya juga,
Masih dari TY. ” Kalau gak di demo sama tokoh tokoh ulama dan warga gak bakal ada tindakan bang soalnya sudah ada kordinator nya apa lagi ini nih toko itu cabang nya banyak. Jual itu tuh cuma formalitas aja dalam nya jual obat rame terus gak pernah ada hentinya, makanya sering terjadi tawuran biang keladinya mabok obat ungkap TY.
Masih dari Keterangan TY ” yah kami berharap agar kapolri deh yang perintah baru bisa tutup kalau kelas Polsek, polres, Percumah bang lewat lewat aja mereka ini jaringan bang ungkap TY menegaskan ( Rezki Satgasus )